1.Zulkifli
(Zifilia Band)
Lahir di Kendari, 19 Agustus 1981.
Anak bugis yang jadi vokalis merangkap pianis grup musik Zivilia ini lagi tenar-tenarnya sekarang. Hampir tiap hari kita dengar lagunya dinyanyikan, mulai dari anak-anak, orang tua, sampe alay-alay di acara inbox.
Duet dengan Idham Akbar, bassistnya yang juga anak Kendari, dibantu juga aditional player di bagian drum, domorang berhasil tauwwa tembus pasaran musik nasional. RBT-nya ada di peringkat paling atas didonlot di seluruh Indonesia.
Zulkifli atau biasa dipanggil Zul, pernah lima tahun kerja di Nagoya, Jepang. Lagu “Aishiteru” dia ciptakan di Jepang waktu main band di sana. Domorang biasa tampil jadi band pembuka artis-artis Indonesia, biasa juga dorang tampil di Kedutaan Besar Indonesia di Tokyo.
Setelahnya dorang kembalimi ke Indonesia dan bikin grup Zivilia, dorang sebarmi demo-demo lagunya di radio-radio.
Awal tahun 2010 Zul dan Idham akhirnya langsung dilirik produser Big Indie Nagaswara.
Sayangnya, sekarang ini Zul lagi bemasalah. Dia bolak-balik Kendari-Jakarta, harus berurusan dengan polisi.
Alumni Madrasah Aliah Negeri 1 Kendari ini dilapor sama istrinya karena katanya KDRT. Ndatau bagaimanami perkembangan beritanya.
2.Rere
(Art2Tonic Band)
Grup bandnya paling tenar di Makassar. Pernah nyanyi kolaborasi dengan Koesplus, pernah duet sama gubernur Sulsel.
Lagu andalannya "Makassar Bisa Tonji" dan "Baco Becce" dihapal hampir semua orang Makassar. Bahkan ada lagunya yang dibikin lagu wajib supporter PSM.
Tapi sayangnya, jarang yang tau kalo Rere sebenarnya anak Kendari. Mamanya Tolaki, bapaknya Bugis.
Bapaknya, Arsyad Dini (almarhum, baru meninggal tahun lalu) kemenakan langsung dari Yusuf Kalla.
Masa kecilnya Rere dia habiskan di Kendari Caddi, kebetulan dia tetanggaku, dan saya teman main-mainnya waktu masih kecil dulu. (Hehe.. numpang tenar)
Tamat SMA dia merantau dari Jakarta sampe Makassar, sampe akhirnya dia bikinmi grup Art2Tonic di Makassar.
Yang unik, Rere sebenarnya ndada bakat menyanyi, makanya dia pilih lagu rap, trus dikasih halus-halus pake sentuhan tekno
Bakatnya sebenanya di hacker. (Nda nyambung to?)
Art2Tonic sudah bikin dua album. Vokalis ceweknya sudah tiga kali ganti.
Sekarang lagu-lagunya sudah go internasional, sampe Malaysia, Singapur, dan Hongkong.
3.Romi
(Saffe Band)
Romi ini foundernya Saffe Band. Awal berdiri bandnya namanya Safe Band, semua anggotanya anak Kendari.
Sekitar tahun 2002 atau 2003, Romi dan Naim yang kuliah di Jogja, trus Riza yang kuliah di Bandung, ditambah Achy dan Faris yang menetap di Kendari, sepakat bikin grup band, walaupun domorang kadang-kadang kumpulnya cuma waktu mudik lebaran saja.
Album pertama direkam di Jogja tahun 2003, dan langsung booming karena dibantu pasarkan sama sopir pete-pete di Kendari
Begitu juga album ke dua, langsung jadi hits di radio-radio Kendari, menembus angka penjualan fantastis sampe 15 ribu keping.
Bukan hanya di Kendari tauwwa, domorang terkenal sampe seluruh Indonesia Timur, dari maluku, NTB, Papua, sampe Kalimantan. Bahkan domorang pernah diundang khusus sama Sultan Ternate.
Tapi pas lagi tenar-tenarnya, tahun 2005 satu persatu personil keluar dengan alasan macam-macam.
Faris duluan keluar, gantung gitar, dan sekarang serius jadi ustadz di Wahdah kampus baru. Subhanallah. Jalan hidup orang memang beda-beda.
Menyusul Achy, Naim, dan Riza. Achy yang kebetulan (lagi-lagi) tetanggaku di Kendari caddi, terakhir sa lihat manggung di mall Mandonga.
Naim terakhir sa lihat mendaftar PNS, nda tau kalo Riza.
Keluarnya semua personil nda bikin Safe band bubar. Romi bergerilya cari anggota baru.
Desember 2006, Safe band lahir kembali dengan nama baru, SAFFE, juga dengan personil baru. Romi (vokal, gitar), Adi (vokal), Roni (gitar), Bram (Keyboard), Deska (drum) dan Thomas (bass). Dari semua anggota, cuma Romi dengan Adi yang anak Kendari.
4.Mike Halik
(Dejava Band)
Nama di ijazahnya Ismanto Rasyid Halik, lahir di Kendari, 23 mei.
Alumni SMP Manggadua Kendari dan SMA 3 Kendari ini sudah main band sejak SMA. Keluarganya memang pemusik.
Bapaknya, Boni rasyid, drummer senior di band Pariwisata Kendari.
Adeknya, Riri, drummer juga. Drummer band Orange, di Kendari.
Anak Kampung Butung Kessilampe ini memulai karir di festival-festival musik lokal, sekitar akhir tahun 90-an. Dan dia sering dapat juara.
Pernah jadi penyanyi job di kafe Pantai Biru atau Kendari Teater, Kota Lama.
Trus dia merantau ke Jakarta dan main band di sana, mulai dari kafe ke kafe.
Dejava band, yang sudah tenar dengan lagu, kebetulan waktu itu ditinggal vokalisnya, dan lagi cari vokalis baru, Mike akhirnya direkrut.
Sejak Mike yang jadi vokalis, nama Dejava Band tambah naik daun. Pendapatan RBT-nya juga meningkat.
Mike sekarang menetap di Menteng Jakarta, sama istri dan satu anak.
5.Ilham Idol
(Finalis Indonesian Idol 2006)
Nama lengkapnya Ilham Irawan Basso. Nda banyak yang sa tau tentang ini orang.
Tapi sa dengar Ilham ini keluarga penyanyi. Ilham biasa menyanyi di gereja.
Kakaknya, Fadli, lebih duluan tenar sekitar akhir tahun 80-an sebagai penyanyi cilik di Jakarta dengan lagu hits "Anak Jalanan". Yang angkatan 80 sampe 90-an pasti tau lagunya.
Ilham mendaftar Indonesian Idol 2006 lewat audisi Makassar, dan berhasil lolos sampe babak spektakuler.
Secara mengejutkan, Ilham masuk sampe 6 besar.
Selesai Indonesia Idol 2006, ilham sempat pulang ke Kendari dan bikin album lagu-lagu Kendari sama Saiful Tamburaka Cs.
6.Leo AFI
(Finalis Akademi Fantasi Indosiar ke-3)
Nama lengkapnya Edwin Haluoleo Agus Mokodompit. Lahir di Kendari, 3 September 1982.
Prestasinya adalah juara ke-3 Akademi Fantasi Indosiar musim ketiga, wakil Makassar.
Anak bungsu dari tujuh bersaudara keluarga Prof. Eddy Agussalim Mokodompit, mantan Rektor Universitas Haluoleo tahun 1981-1990.
Sejak kecil, Leo sudah pintar menyanyi dan main piano. Sebelum ikut AFI, Leo pernah jadi finalis acara Popstar di Trans TV, wakil DKI Jakarta.
Setelah jadi juara AFI, Leo juga sempat jadi bintang sinetron dan FTV.
7.Sri KDI
(10 besar Kontes Dangdut Indonesia TPI 2008)
Nama lengkapnya Sri Murni. Anak ke 3 dari 4 bersaudara ini lahir di Rawua, 15 Maret 1987.
Wakil Kendari ini nasibnya baik. Tadinya namanya nda lolos masuk dalam hitungan, tapi karena kontestan yang seharusnya maju ke babak selanjutnya mengundurkan diri maka Sri pun maju menggantikan.
Justru di babak ‘Tanding Lagi’, Sri mampu datunjukkan kehebatannya. Dia berhasil terpilih sebagai 'Juara Episode' dan lolos menjadi kontestan KDI 5. Kesuksesannya ini katanya nda' lepas dari keprihatinan hidup yang dia jalani.
Sri harus pisah dari orangtuanya yang tinggal di desa dan menumpang di kediaman tantenya sambil lanjut kuliah. Untuk dapat tambahan uang saku Sri menjual rokok sama karyawan tantenya tersebut. Di tahun 2004, Sri juga pernah ikut aubade tingkat Nasional di Istana Merdeka.
8.Iqbal Piagi
(Juara Bintang Radio dan Televisi tingkat Nasional 2010)
Namanya Iqbal Piagi, tidak ada hubungan keluarganya sama Max Biagi
Lahir di Kendari, tahun 1981.
Cowok tulen yang tinggal di belakang mesjid jalan MTQ ini bisa dibilang multi talenta. Selain jago menyanyi, dia juga biasa jadi pelatih menari, nasyid, dan pintar juga melukis. Banyak sekalimi penghagaannya pwa. Tahun 2002 dia juara 2 tingkat nasional lomba nyanyi Pop di Pekan Seni Mahasiswa Nasional (Peksiminas), di Jogja.
Kebetulan waktu itu saya ikut juga rombongan.
Kalo saya waktu itu alhamdulillah juara 1 bidang karikatur (siapa yang tanya?)
Prestasi terakhirnya Iqbal adalah juara 1 tingkat nasional nyanyi pop di ajang Bintang Radio dan Televisi, bulan juli 2010 baru-baru ini di Jogja. Iqbal menyisihkan 115 peserta yang tersaring dari 59 RRI di seluruh Indonesia.
Kalo mau dipikir-pikir, sebenarnya lebih hebat tauwwa dari Indonesian Idol, karena Indonesian Idol cuma seleksi dari beberapa kota besar.
Sekarang ini Iqbal aktif jadi penyanyi job. Rutin juga jadi wedding singer di gedung Pariwisata.
9.Tomy Almijun Kibu
(nominasi penghargaan film dokumenter eagle award)
Pemuda asal Wakatobi ini Lahir 27 Juni 1988.
Anak FISIP Jurusan Ilmu Komunikasi UNHALU ini sekarang lagi jadi pembicaraan di kalangan sineas.
Berdua dengan Rosniawanti Fikri Tahir, domorang berhasil jadi nominasi untuk 5 Film Dokumenter Terbaik, di eagle award, ajang lomba film dokumenter bergengsi tanah air. Film garapannya berjudul "Beasiswa Suku Bajo" dinilai sebagai satu yang terbaik dari ratusan film dokumenter lain. Sempat masuk di acara Kick Andy, tauwwa.
10.Lia Waode
(aktris film)
Walaupun lahir di Jakarta, 19 Desember 1985, dia tetap pake nama Waode karena memang Asabari salihi, ibunya, asli orang Muna.
Awal karirnya adalah ikut main dalam acara komedi Lenong Bocah. Selain itu, dia juga pernah mengeluarkan album anak-anak sama kakaknya, Chika dan adiknya Iin.
Anak kedua dari empat bersaudara ini sudah main dalam beberapa judul sinetron dan FTV. Tapi namanya melejit waktu main dalam film Suster Ngesot (2007)
11.apriandi
(bakal novelis)
nama pendek nya apri,nama kecilnya apri,nama beken ongkeng(nyambung di mana yach),nama panggilan ape,,,,,ape,,,,, atau pri,,,,pri,,,, terkadang juga woi,,,woi,,,,,
apri adalah pelajar suku Bugis, sedikit narsis, agak romantis, terkadang religis, berwjah minimalis, jauh dari manis dan cenderung najiz..
selama mencari ilmu di pesantren umusshabri kendari dia tidak banyak berubah
tiap malam duduk manis, begadang sampe meringis, dan terancam osteoporosis.. zzZZzZZZzzz...
Pria yang konon memiliki senyum ramah lingkungan ini di kenal sebagai Blogger baik hati, tidak sombong, suka mengaji, suka menabung..etc.. Diperkirakan meningglkan rumah pukul 12:00 dalam keadaan sedikit tampan.
kini dia bertempat tingggal di jln poros andounohu,masih setia bersama novi steria kini dia dalam proses pembuatan novel jadi mohon di doain yach,,,,,,,,,,,,,,,,,,
0 komentar:
Posting Komentar